Yayasan Iqro

SEJARAH YAYASAN IQRO’ BEKASI

Yayasan IQRO’ Bekasi didirikan oleh Ustadz. Rahmat Abdullah bersama dengan Ustadz muda yang mempunyai cita-cita dan mempunyai satu pemikiran dalam menyikapi kondisi masyarakat islam pada saat itu.

Yayasan ini lahir untuk mewadahi niat, pemikiran, gagasan, dan kerja Da’wah yang utuh menyeluruh. Sesuai dengan misi risalah islam yang bersumberkan pada Kitab Al-Qur’an & Sunah Nabi Muhammad SAW.

Setelah menerima sebidang tanah dari seorang Muwakif dengan luas sekitar 1600 M di Kelurahan Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi. Maka segera berjalan kegiatan Da’wah, Pendidikan, dan Ekonomi yang terpadu dimulai.

Mulanya dibuka Taman Al-Aqur’an untuk usia TK dan Ma’had Dirosah Islamiyah untuk para pemuda pemudi. Tidak lama kemudian menyusul lembaga pendidikan formal SDIT IQRO’, Lembaga Tahfidz Al Qur’an dan Baitul Mal Wat Tamwil (BMT) Abdurahman Bin Auf.

Bangunan fisik pertama adalah sebuah Masjid dua lantai yang diperuntukan sebagai Tempat Ibadah, 4 Kelas Belajar, dan 1 Ruang Guru dan Tata Usaha. Masjid ini kemudian diberi nama Masjid Al-Qalam. Disamping utara bangunan masjid dibangun rumah tinggal Ustadz. Rahmat Abdullah beserta keluarga.

Yayasan iqro awalnya di gerakan oleh lembaga yang di buat sebagai pusat semua kegiatan yang bernama “ISLAMIC CENTER IQRO” lembaga ini membawah tiga lembaga di bawahnya, yaitu Lembaga Dakwah, Pendidikan, Ekonomi Dan Usaha.

Saat ini lembaga islamic center iqro sudah melebur kedalam nama yayasan iqro bekasi, adapun lembaga dibawahnya masih dan terus berkembang sampai hari ini. Sehingga muncul lembaga baru lainnya.